Jumat, 31 Juli 2015

Hal Hal Unik Yang Akan Anda Temui Di Philippines

Hal Hal Unik Yang Akan Anda Temui Di Philippines
Hi everyone? hows your day? wish everythings are great. actually I have posted it on KASKUS.com i just wanna share it to all of you guys. So, here we go!
Spoiler for Pembukaan
Penjelajahan ane bermulai tahun lalu ketika mengikuti salah satu program pertukaran pelajar. dan kebetulan ane berkesempatan merasakan budaya Filipina dan dapat memperkenalkan budaya Indonesia di sini . Dalam perjalanan ini ane menemui banyak hal unik gan


Spoiler for satu
1. Balut (Makanan Eksotis)

Makanan ini merupakan telur yang dibusukkan sehingga embrio di dalam telur menjadi anak ayam. Hahaha jujur ane juga ga berani makannya gan. karena ane sukanya yang normal normal aja. selain itu masih ada perdebatan akan halal haramnya makanan ini.
2. Isaw

Makanan ini terbuat dari usus ayam yang digoreng gan. Ane paling doyan gan dengan makanan yg satu ini. kita dapat menemui penjualnya di sore hari. itu sudah menjadi kebiasaan sepertinya.


Spoiler for Transportasi
1. Jeepney

kalau di Indonesia kita begitu akrab dengan angkot di negara ini mereka memiliki Jeepney. Kendaraan roda empat yang memiliki bentuk unik. saya katakan unik karena mereka membuatnya sendiri. tidak ada produsen besar seperti Toyota atau KIA. mereka hanya menggunakan mesin dari mobil lain. Dan uniknya penumpang akan berebut duduk di dekat pintu yang terletak di belakang hahaha
2. Tricycle


Kalau di tanah air kita mengenal becak disini kita mengenal Tricycle. Sepeda motor yang di kombinasikan dengan sebuah body yang dapat menampung enam penumpang. dan cara bayarnya dihitung perkepala. jadi kalau kita bersama org lain di satu tricycle. kita akan dibawa menuju semua destinasi tujuan penumpang yg ada didalam. kayak tour gratis. tapi tidak disarankan untuk yg lagi buru buru


Bercerita tentang transportasi ada yang unik ni. di setiap persimpangan selalu ada terrafic officer atau polisi lalu lintas dengan seragam yang warna warni dan terkadang sesuai musim.

Spoiler for polisi
1. Terrafic officer


Hal yang menarik perhatian ane waktu pertama kali di sini. Pemerintahnya tidak memasang lampu merah seperti di Indonesia justru di setiap persimpangan hampir selalu ada seseorg yg berdiri ditengah jalan dan mengatur arus lalu lintas. dan sempat heboh di youtube juga. yakni terkadang mereka menari sambil bekerja. mungkin untuk mengusir penat ya.

2. Satpam Mall



jadi dulu waktu pertama kali masuk mall. ane takut kok setiap tas di periksa dan badan ane diraba raba hahaha. ane pikir ada paa? eh ternyata disini emang seperti itu setiap mau masuk mall, restouran atau tempat lainnya pasti di periksa semua bawaan anda. Memang kurang nyaman sih tapi inilah Filipina


Spoiler for Ring basket dimana mana


Jadi kalau di ibaratkan filipina itu seperti brazil dalam hal bola. namun bola yg digunakan berbena yakni bola basket. disetiap sudut jalan anda pasti menemui ring basket. entah itu dengan lapangan basket atau hanya ditempel di sebatang pohon. Siapapun bermain basket disini. justru ane kemarin bangun mau nonto Liga Champion eh ga ad di tv nasional mereka. dan mereka lebih mengenal kobe bryant dari pada messi

Senin, 13 April 2015

Thanks Bro



           
Life brings me to another places with thousand dreams on my head. Life made me found another family when I should left the other one. Life is a simple word which really complicated. Today I will talk about another family. Its not about who we are, or the same blood but its about my young age and loyalty. Matauli, known as one of the best school in my province. I choosed it as another house for me. I left my family, it was hard for me cause I should live my life in another way. But I believe wherever I am. I will have a family.
            Monster, a weird name right? A funny story that only members  knew about it. I called them my family. 8 crazy kiddos, yeah we are crazy. 



Tak banyak kata yang bisa ku tulis malam ini. Langit perlahan berubah menjadi jingga dengan guratan hitam di permukaan awan. Senja ini memberi banyak cerita kepadaku. Keindahannya memberi kesan indah di cakrawala. Berlari dibawahnya memberi ketenangan akan datangnya malam. Ia seakan memberitahu malam tak semengerikan yang kau banyangkan. Walau senja perlahan akan menghilang bersama suara burung malam. Setidaknya ia pernah bercerita kepadaku. Bahwa semua ada masanya namun cerita dan kenangan akan tetap bersatu bersamamu.

            Time flies too fast, tak terasa kawan hari baru telah siap menunggu dengan tantangan dan ribuan cerita baru. Terkadang aku terlalu takut akan masa depan. Karena ku tahu masa depan sulit diterka tak semudah ramalan Paul Si Gurita. Aku sadar semua akan berganti. Langkah, suasana, semua hiruk pikuk dan renyahnya sebuah tawa. Namun aku begitu yakin suatu hari nanti kita akan berdiri dengan jumawa. Bukan berarti angkuh tapi berbalut wibawa. Semua akan kita raih, hingga suatu ketika aku takkan sulit memantaumu karena surat kabar dengan rajin mengekspos semua yang kita lakukan. Biarkan mimpiku terlalu liar malam ini. Jangan takut! tidakkah kau tahu kalau Paquiao berasal dari jalanan atau Mark yang mengawali situsnya dari sebuah garasi?

            Kawan, terlalu banyak pelajaran yang kau berikan. Ku melangkah dengan goyah ketika harus meninggalkan rumah demi sebuah cita cita. Sudah ku katakana kepadamu, aku terlalu takut dengan dinginnya malam dan bisingnya angin. Hingga nasib mempertemukan kita, Sekelompok anak muda dengan ambisi yang ada. Bersama waktu semua yang asing menjadi begitu dekat. Atau mungkin terlalu dekat. Ku masih ingat betul ketika lucunya kita bersikap dengan dalih menjaga perasaan. Semua berubah ketika kita menjadi sebuah keluarga memang tanpa ikatan darah namun kita adalah saudara. Gila, kata yang akan ku tempelkan di sebuah halaman kertas kehidupanku. Bagaimana tidak? kita berjuang bersama di tanah orang jauh dari orang tua. Yakinlah semua takkan se-Gila ini jika tanpa kalian. 

Arif, mengajarkanku bagaimana menjadi seorang yang penyabar dalam berjuang. Sahabat kecil yang pernah hilang. Namun kembali bertemu di lembah Matauli. Aku berharap alur yang kita akan jalani akan tetap sama. Berpisah karena mimpi bertemu kembali dengan kesuksesan.


 Alfi, manusia vocal yang tak bisa berbasa basi. Ia seakan memberi tahu kalau benar ya harus. Prinsip yang sangat simple tapi begitu berarti. Idealis, bertahan pada suatu pilihan.


 Enda, terkadang aku heran dengan pola pikir abstraknya. Ia terlalu banyak bereksplorasi. Manusia yang jiwanya menyatu dengan topeng singa bermahkotakan merak. Ia seakan berpesan kenapa kita tidak bermain dengan limit.



 Faiz, Guru dalam banyak hal. caranya berbaur dengan siapa saja sungguh luar biasa. Wejangan wejangannya begitu berarti.


Taufiq, manusia misterius, tak banyak berkomentar namun ketika kata terlontar aku selalu mendengarkannya.


 Tahta, ia mengajariku bagaimana pria sejati harus bersikap. Menjadi orang yang dapat menjaga rahasia, pendengar yang baik and How to treat a women.


 Dan Yodie, mengajariku bagaimana menjadi seorang yang dihormati orang lain. Berpikir secara dewasa dan bagaimana mengejar dan berjuang untuk cinta.


Semua kenangan di daerah pantai yang tak akan terlupa. Malam ini semua kenangan seakan menguap dari kepalaku. Bermain bola di bawah hujan, berjalan menuju lapangan futsal atau hanya sekedar berbagi di rumah. Masih jelas ketika kita berlari disuatu senja atau hanya bercerita hingga kantuk tiba. Semuanya terlalu berarti.

 Kawan kau tahu kenapa kenangan itu sangat berarti? Karena ia takkan pernah kembali. Mungkin saat ini kita masih menjadi sebuah pion dalam permainan catur bernama kehidupan. Tapi apapun yang terjadi tak ada kata untuk mundur. Hingga kita benar benar mencapai sisi yang lain. Disaat itulah kita mengerti bagaimana arti perjuangan.

Kawan mungkin mereka hanya mengenal kita dengan sebutan Monster. Mereka jelas tak tahu kita lebih dari semua itu. We are family. 
 
Sampai jumpa di sisi yang lain pion pion tangguh.

Thank you brothers for all the memories



Tribute to MONSTER

Manusia setengah dewa, Sahabat dan Sesepuh kami :))))  :))))
 Thank you bro.


Senin, 06 April 2015

A good story on March

Magandang buhay,

                10 months in Philippines. I really remember when I started it. On the first month my aunty texted me. How was Filipina?, I said everything is okay and I am feeling like I am home now. The reason is simple, I am with my family here. I can see my mom, dad, and all my sisters everydays. So I did not worry about anything. Living far from my family is not a kind of problem for me. Now, April, the second last month for me. My family here teached me a lot of things. I was really conservative when I was arrived here for the first time and I don’t know how to describe how am I rightnow. Hahaha im good dude.

                So lets talk about my school in General Santos City. MSU is a university in Mindanao. There are many MSU campusses but its only in Mindanao. Mindanao State University CETD is my school. What is that? So MSU CETD is a highschool. A semi-private highschool, which is running by government but the buildings are belong to MSU. MSU CETD and MATAULI HS have some similiarities. But the systems are different. In Indonesia we have 6 years for the highschool while in Philippines only 4 years. Unique right? Yeah, they will be graduating at 16 or 15 years old. In my class in Matauli I was the oldest. But its not a problem cause we were born at the same year while here. My classmates are 15 or 16 years old. I was started on june last year and I just graduated last month.

                In my school there are many events before the seniors got their diploma. Tribute to seniors is event that made for seniors. Seniors night or prom night, and Graduation.


 Lets talk about my graduation. But check this out first!




I was really happy, as an exchange student is hard to adapt with different education system but i think i did it well. I hope so hahaha. My sister and I were in the same batch. And we got the same award as AFSer. She was a participant for KL-YES last year.
And Now I am ready for another pages of my story.

Senin, 09 Maret 2015

Nasution and Yang. We are Indonesian

        Tahukah anda ada sebuah olahraga yang tak memiliki juara sejati. Berbeda dengan Sepakbola yang kita kenal dengan kesuporioran Brazil atau Italy di dalamnya. Atau mungkin Roger Federer yang begitu menguasai Lapangan Tennis. Valentino Rossi bahkan mendapat gelar The Doctor di sirkuit beraspal. Kiasan tak ada yang abadi sangat melekat dengan olagraga ini. Bagaimana tidak, disetiap tournament semua pemain memiliki chance yang sama untuk mengangkat trofi. Billiard, pool atau lebih dikenal dengan bola sodok adalah olahraga itu. Seorang juara dunia ditahun lalu tak bisa dengan sombong berujar dia akan menpertahankan gelarnya secara back to back dengan mudahnya.
       Di Pertengahan Februari yang lalu. Manny Paquiao kembali mengadakan tournament billiard dunia di kotaku. Siapa sangka di turnamen kali ini dapat bertemu dengan legenda Billiard indonesia. Ricky Yang. Pria kelahiran Labuhan Batu Sumatera Utara ini menjadi satu satunya pemain billiard Indonesia yang pernah meraih title dunia. Ada 6 pemain nasional yang berpartisipasi dalam tournament dengan Hadiah gila ini. Sang juara akan membawa US$ 40.000. Keenam pemain itu merupakan tim pelatnas Indonesia dalam menghadapi SEA Games 2015 mendatang.
      Ada cerita lucu ketika itu. Setelah work out di gym sore itu. Saya sempatkan untuk menonton tornament ini. Betapa kagetnya saya ketika membaca jadwal bertanding. Ada nama Nasution, Irsal disana. Wah, siapa sangka dapat bertemu saudara jauh di negara orang. Setelah bertanya dan diberi petuah oleh Mbah. Mbah google bercerita Irsal merupakan peraih medali perak di SEA Games Myanmar 2013 di final ia kalah dengan seniornya, Ricky Yang.
      Segera saya mencari yang mana Irsal Nasution ini. Saya kurang yakin dengan orang yang sedang bertanding di depan saya. Dengan inisiatif bodoh saya memanggilnya, Nasution, Nasution. dan ternyata ia menoleh. Hahahaha
     Dia berasal dari Binjai. (Ko kenal ga enda?) ia juga pernah menjadi semifinalis di Guiness world tournament. Pada pertandingan di babak grup ia mengalahkan Juara dunia sekaligus peraih emas SEA Games di Myanmar Dannies Arcollo 9-8. Ada pertandingan yang sangat luar biasa dibabak 32 besar. Ia bertemu pemain Filipina. Luar biasa!!! kami begitu bangga hari itu. Kami(read:Team monitoring kopassus,indonesian yang tinggal di General Santos) tak menyangka Ia akan menang hari itu, betapa tidak ia mengawali petandingan dengan tertatih. Tertinggal 7-3. Kemudian semakin jauh 10-4. Tak disangka dengan shoot dan jump shoot yang sangat indah serta determinasi yang kuat. ia mengakhiri laga dengan skor 11-10. Untuk Indonesia!!!
     Namun langkah Indonesia harus terhenti di babak 16 ( Irsal Nasution ) dan 8 besar ( Ricky Yang ). Semoga mereka dapat kembali mengharumkan nama bangsa di SEA Games mendatang.

#Juara tahun lalu terhenti di penyisihan grup

Minggu, 08 Maret 2015

I am A CHEF!!

        Hi Indonesia!


My exchange year almost done. i dont know, How to express it. Honestly, sometime i am afraid to come back to Indonesia. Everything will be different. I have to adapt it again. Ahhh, its okay we are AFSer.
       March, my 3rd last month here. thypoon country with all the stories. Maybe you ask me. Why do you choose Philiippines? There is no snow there. or maybe its worse than Indonesia. I have found the answer Bro. Family makes everything better. I remember when one of the volunteer told me. there is no better country its just different story. So dont affraid to choose Asian Country.
       I think March will be the best month for me in the Philippines. I will have a trip with my family here, and  i will be graduated also. But lets talk about my experience last month. I Was on the TV. Yeah, The Philippines watched me. Iam lucky to have that experience. ABS CBN the local Tv has a morning program. "Magandang Umaga Socksargen" = Selamat pagi Socksargen. they gave us a chance to cook our food. i was confusing. I dont know how to cook. So Hahaha. I called my mom and asked her. And i choosed " Ayam Kalasan With Green Chili Sauce" Gimana  rasanya? Enak.... Iya "Enak".
        When i was in Junior HighSchool. I searched my name on Google. and i found one of my picture one one local site in North Sumatera. The article was about Loka karya DBE3. it made me happy already. You can imagine how happy I am now?. So this is the moment guys.



   Thank you ABS CBN
      
      

Sabtu, 14 Februari 2015

Konflik di Selatan Mindanao.

Assalamualaikum bro and sis. its all about my opinion so enjoy it. maybe you are not aggree with me. But lets respect each other!

Peristiwa ini bergulir tanpa mengenal kata berakhir. Karena kedua pihak yang tengah berseteru terus bersyair dengan lirik paling menyihir. Disatu sisi berteriak demi tanah air sementara yang lain berjuang atas nama sejarah yang telah terukir. Bukan periode yang singkat, konflik ini memasuki beberapa decade tanpa ujung dihiasi meriahnya parade. Perlawanan bukan hal yang asing dslsm perjalanan suatu bangsa. Setiap bangsa pasti pernah menuliskan tinta merah pada lembaran buram berisi desingan peluru. Sebagian melewatinya demi warna baru, namun yang lain masih akrab dengan jeritan dan gemuruh.
Konflik di Selatan Mindanao.
Apa hal pertama yang anda bayangkan ketika mendengar judul pos kali ini. Hal ini telah aku tanyakan kepada mereka yang bermata biru. Jawaban yang tak jauh dari kata terorisme. Kata yang terus mengusik diriku. Apa lagi kejadian diawal tahun di belahan dunia yang mereka tempati. Terorisme begitu melekat dengan muslim dari pandangan mereka yang hanya berorientasi dari rajutan kata media.  Mereka tak melihat alam bereaksi akibat ulah tangan manusia. Semua berperinsip sama, ketika sesuatu yang ada tengah berjalan sesuai titahnya dan kemudian terusik ulah yang berlawanan arah pasti akan menciptakan benturan. Ada kalangan yang dapat meredam. Tapi Pola pikir tak bisa anda paksakan dan samakan. Rambut boleh sama namun neuron otak tak memiliki rupa yang sama persis. Jadi wajar saja ada segolongan dari kalangan yang terusik terinspirasi jalan kasar bernama radikalisme.
Sebelumnya tak ada terlintas dibenakku untuk mengunjungi camp tentara Pembebasan Bangsa Moro dalam perjalanan pertukaran budaya ini. Hal yang mungkin dihindari sebagian orang yang sudah tertutup dalam anggapan yang berkonotasi negative. Jangan jangan anda memiliki pikiran yang sama? Kesempatan ini tak datang dua kali. Sehingga ketika Hostdadku mengajak kesana langsung aku iyakan. Tak ada yang perlu dikhawatirkan dan tak ada yang membedakan aku dengan mereka.
Perjalanan yang memakan waktu tiga jam ini. Terbalas dengan kepuasan akan informasi yang didapat. Memasuki camp kami diberi sedikit privasi yang berbeda dengan mereka yang juga mengunjungi camp pada hari itu. Siapa mereka? Oh, aku lupa menjelaskan bahwa pada hari ini ada peristiwa penting dalam perjalanan politik Muslim Mindanao. Dalam dua hari kedepan mereka mempersiapkan data pendukung untung mendirikan partai Islam pertama di Filipina. Tak banyak hal yang kutanyakan pada trip kali ini. Karena pikiran negative terus menutupi otakku. Bayangkan seorang asing di camp tentara yang selama ini diberitakan identic dengan pemberontakan. Takut? Ofcourse, tapi semua tak seperti pikiran yang terlalu liar.
Di dalam Camp Abu Bakar ini ada ribuan tentara MILF ( Moro Islamic Liberation Figthers) dengan senjata lengkap. Mulai dari rajanya senapan serbu AK sampai sniper penghalau Aircraft ada disini. Cukup heran dengan keadaan di dalam Camp mereka hidup layaknya rakyat biasa. Pasar, lapangan olahraga dan berbagai fasilitas terdapat disana. Tapi tentunya semua fasilitas disana seadanya saja. Kawasan ini seakan tertinggal jauh dari daerah lain. Pemerintah seakan tak mau membangun insfrastruktur di provinsi ini. Alasannya jelas, mereka takut sewaktu waktu perang bergejolak kembali dan dana yang mereka kucurkan hilang tak berbekas. Banyak hal yang ganjil dengan pemberitaan di Negara ini. Segala sesuatu berita dari daerah otonomi khusus ini berbau konflik yang seakan mengotori sudut pandang rakyatnya sendiri.
Ada alasan khusus mengapa masayarakat di Selatan Mindanao yang notabene muslim ini terus menginginkan terbentuknya Negara baru. Mereka beralasan sebelum Spanyol dan Amerika datang dan merampas kebebasan mereka. Di daerah ini telah terdapat kerajaan yang mapan kala itu yang daerahnya meliputi sebagian kepulauan Indonesia saat ini. sehingga mereka merasa bukan menjadi bagian dari Filipina itu sendiri. Ditambah dari gesekan konflik bernada agama semakin memperkeruh dan meninggikan tembok penghalang. Hal yang mirip tapi tak sama terjadi di ujung Sumatera beberapa waktu silam. Konflik akibat ideology yang dirasa berbeda serta dianak tirikannya daerah tersebut dalam hal pembangunan. Konflik bergejolak akibat dari sebuah aksi yang tak dapat diterima. Saya tak dapat mengatakan ini murni perpecahan dari agama antara islam dan kristiani ini hanya sebatas teritori dari dampak pembangunan yang tak terealisasi. Saya berkata demikian karena ada tiga kekuatan besar di pulau ini. Yang sama sama berjuang demi teritori dan glory. Di bagian utara, Negara ini bergulat dengan Partai komunis yang juga bersenjata. Sama sengitnya dengan konflik di selatan. Mereka juga ingin membentuk Negara sendiri dengan pemerataan hak yang berlandaskan ideology. Hah, tapi itulah lucunya semua yang berbau Islam lebih menarik dicermati dan dicaci. Right? Bahkan sang mantan presiden menganjurkan diadakannya open war. Hal terbodoh dari seorang yang pernah memimpin Negara ini. Namun itulah ironi yang tak akan pernah berakhir jika tak ada titik temu bernama toleransi.

Saya tak berpihak kepada siapa pun toh konflik akan selalu membawa hasil yang pelik. 
 Lets bring peace to Mindanao.



Kamis, 01 Januari 2015

MP CUP International 10 Balls Open Tournament

               Hi Indonesia, tahun ini begitu indah karena banyak kejadian yang memberi pelajaran berarti bagi kita. Duka mungkin menyelimuti Indonesia diakhir tahun tapi semua adalah scenario dari Sang Maha Kuasa. Turut berduka cita atas insiden di dunia penerbangan tanah air. Semoga semua korban ditempatkan ditempat yang paling mulia. #Bhinekatunggalika

################################################################################
                I told you, I will post about an International Billiard Tournament. Yap, in December there was a Manny Paquiaos Cup in General Santos City, the city where I m living now. On this tournament I met many great players. They are Billiard world champion. Hohoho it was really fun cause the tournament was free for Billiard world champion. Hohoho it was really fun cause the tournament was free for everybody.



                Actually im not playing billiard but I love to watch it. It is a fantastic sport and elegant. The real billiard is  a polite and formal sport, yaa maybe its just my opinion. The reason is all players will not wear a jearsy and sports shoes but something formal like shirt, formal trouser and leather shoes. And you cant keep shouting like in football field.

                Okay let me introduce them, I think if you are a billiard lovers you will really know them cause its a world championship there were many world champions were participating and local players also.

1.       Ronnie The Volcano Alcano
He was a world champion in 2006 and in this tournament he played with Manny



2.       Shane Van Boening “ The Shouth Dakota Kids”
The number one in USA. You can read his Bio. Wikipedia.com Here


3.       Efren Bata Reyes
The Best in the World


4.       Francisco Bustamante
          

         Mika “The Iceman” Immonen



They are really Cool.
Semifinal-Double

 Final-Double
HSU KAI LUN/CHENG YU HSUAN (Taiwan) VS Romeo Silvano and Jordan Legaspi (Philippines)


And the winner is SILVANO/LEGASPI 11-10 for Philippines.
With Pacman and Ronnie Alcano